Farmasi Universitas Pancasila kembali menyelenggarakan sidang terbuka promosi doktor dalam bidang Ilmu Farmasi pada Sabtu (1/2). Pada kesempatan ini, apt. Nur’aini, S.Si., M.Farm. berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Kajian Glukomannan Hasil Hidrolisis Enzimatis dan Perlakuan Iradiasi Gamma yang Diuji Aktivitas AntiInflamasinya Menggunakan Sel Makrofag RAW 264.7.”
Sidang terbuka ini berlangsung di Ruang Rapat 206 – 208 Lantai 2 Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, dihadiri oleh akademisi, mahasiswa, serta tamu undangan. Kegiatan ini dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU., Rektor Universitas Pancasila, yang juga bertindak sebagai Ketua Sidang. Selain itu, Prof. Dr. apt. Syamsudin, M.Biomed., Dekan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila turut hadir sebagai Ketua Penguji.
Penelitian yang dilakukan oleh apt. Nur’aini menyoroti potensi glukomannan hasil hidrolisis enzimatis dan perlakuan iradiasi gamma dalam aktivitas antiinflamasi. Dengan menggunakan sel makrofag RAW 264.7 sebagai model uji, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan terapi inflamasi berbasis bahan alam.
Dalam sidang ini, apt. Nur’aini didampingi oleh tim promotor yang terdiri dari:
Tim Promotor:
- Prof. Dr. apt. Effionora Anwar, M.S. (Fakultas Farmasi Universitas Pancasila)
Kopromotor:
- Prof. Dr. apt. Dian Ratih L., M.Biomed. (Fakultas Farmasi Universitas Pancasila)
- Dr. Hendiq Winarno, M.Sc. (Badan Riset dan Inovasi Nasional – BRIN)
Selain itu, ujian ini turut melibatkan tim penguji yang terdiri dari akademisi dan peneliti terkemuka:
Tim Penguji:
- Prof. Dr. rer.nat. apt. Deni Rahmat, M.Si. (Fakultas Farmasi Universitas Pancasila)
- Prof. Dr. apt. Esti Mumpuni, M.Si. (Fakultas Farmasi Universitas Pancasila)
- Prof. Dr. Drs. Kusmardi, MS. (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia)
- Prof. Dr. Muhammad Hanafi, M.Sc. (Badan Riset dan Inovasi Nasional – BRIN)
Sidang berlangsung dalam suasana akademik yang dinamis, di mana para penguji mengajukan berbagai pertanyaan serta memberikan masukan terkait metodologi penelitian, hasil temuan, serta potensi aplikatifnya dalam dunia medis. Dengan argumentasi ilmiah yang kuat dan berbasis data, apt. Nur’aini berhasil mempertahankan disertasinya dengan sangat baik.
Keberhasilan apt. Nur’aini dalam meraih gelar doktor ini menunjukkan komitmen Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dalam mendorong penelitian inovatif berbasis bahan alam untuk pengembangan terapi medis yang lebih efektif dan aman. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi referensi penting dalam bidang farmasi dan biomedis. Selamat kepada Dr. apt. Nur’aini, S.Si., M.Farm. atas pencapaiannya sebagai Doktor Ilmu Farmasi Universitas Pancasila!